suku Dayak Mayao (pedalaman-borneo.blogspot.com) |
Suku Dayak Mayao, dahulunya berasal dari wilayah Sambas, tetapi karena terdesak oleh arus pendatang melayu (orang-orang pantai), yang berkembangbiak dengan pesat, membuat mereka semakin terdesak ke daerah pedalaman, mendirikan sebuah kampung di sekitar gunung Sibomban dekat dengan sungai Mayao, yang konon menurut masyarakat suku Dayak Mayao yang akhirnya kampung ini terkubur dan menjadi sebuah bukit akibat tulah dan menjadi legenda bagi masyarakat suku Dayak Mayao.
tarian suku Dayak Mayau (mmmaxwell.blogspot.com) |
Masyarakat suku Dayak Mayao sepakat untuk mengadakan upacara adat memindahkan Abai rangkokng dari kampung Entiop.
Rangkaian ritual memelihara dan memindahkan keramat Abai Rangkokng ditutup dengan membagi-bagikan bahan persembahan seperti daging babi, ayam, anjing, nasi secara merata untuk tiap keluarga. Setelah itu esok hari ditetapkan pantangan selama 3 hari, orang luar dilarang masuk kampung dan orang kampung dilarang ke luar kampung. Pantangan lain adalah tidak boleh membunuh binatang, menebang pohon. Bagi siapa saja yang melanggar pantang akan dihukum adat dan kena tulah dari Tuhan. Selain itu apapun yang ada di sekitar lokasi benda keramat Abai Rangkokng tidak boleh diambil atau di rusak.
sumber:
- antimus, PPSHK kalbar
- huma.or.id
- mmmaxwell.blogspot.com
- pedalaman-borneo.blogspot.com
- wikipedia
- dan beberapa sumber lain
0 comments:
Post a Comment
Silahkan berkomentar di bawah ini, Kami mohon maaf, apabila terdapat kekeliruan atau ada yang tidak sesuai dengan pendapat pembaca, sehubungan dengan sumber-sumber yang kami terima bisa saja memiliki kekeliruan.
Dengan senang hati kami menerima segala kritik maupun saran pembaca, demi peningkatan blog Proto Malayan.
Salam dan terimakasih,