Suku Xo Dang


perempuan Xo Dang
(offroadvietnam)
Suku Xo Dang, adalah suatu kelompok etnis minoritas di Vietnam, yang terkonsentrasi di provinsi Kon Tum dan tersebar di daerah pegunungan di Quang Ngai dan provinsi Quang Nam. Populasi pada tahun 1999, adalah sebesar 127.148 jiwa.
Kelompok etnis Xo Dang adalah : Xe Dang, Ca Dong, To Dra, Ha Lang, Mo Nam, Ta Tri, Ka Rang, Bri La Teng dan Con Lan.
Bahasa Xo Dang Xo termasuk ke dalam rumpun bahasa Mon-Khmer.
Masyarakat Xo Dang percaya pada animisme dan menyembah roh-roh yang berhubungan dengan produksi makanan dan kehidupan. Setiap desa memiliki "rong" (rumah komunal), dan rumah komunal memiliki atap yang membentuk dua permukaan meningkat tajam yang menyerupai sebuah kepala-kapak. Kepala desa adalah orang yang paling dihormati di masyarakat dan semua urusan desa dikelola oleh kepala desa.
Orang Xo Dang tidak memiliki nama keluarga (marga) sebagai nama yang tepat hanya terdiri dari satu kata dengan awalan yang menunjukkan jenis kelamin orang tersebut, "a" untuk laki-laki dan "y" untuk perempuan.
Laki-laki dewasa dan perempuan dewasa diperbolehkan untuk mencari pasangan mereka sendiri. Pernikahan etnis Xo Dang diadakan dengan sangat sederhana. Setelah pernikahan, pasangan menikah tinggal di lingkungan keluarga mereka selama beberapa tahun.
Ritual menusuk kerbau diadakan setiap tahun. Orang Xo Dang suka menyanyi, menari, bermain gong, dan menceritakan dongeng kuno. Laki-laki etnis Xo Dang pandai arsitektur, membuat patung dan lukisan.
Pertanian adalah bentuk utama dari pendapatan. Memelihara Sapi dan pemeliharaan unggas, berburu, memilih dan mengumpulkan hasil hutan, memancing, kerajinan keranjang dan tenun adalah cara orang Xo Dang Xo bertahan hidup.


sumber:
- word-dialect.blogspot.com
offroadvietnam.com
- vietnamtrip2008.com
- discoveryindochina.com
- talkvietnam.com
- wikipedia
- dan beberapa sumber lain

0 comments:

Post a Comment

Silahkan berkomentar di bawah ini, Kami mohon maaf, apabila terdapat kekeliruan atau ada yang tidak sesuai dengan pendapat pembaca, sehubungan dengan sumber-sumber yang kami terima bisa saja memiliki kekeliruan.
Dengan senang hati kami menerima segala kritik maupun saran pembaca, demi peningkatan blog Proto Malayan.
Salam dan terimakasih,